Cara Membuat Barongan Devil Kecil: Panduan Lengkap

Ilustrasi Barongan Devil Kecil

Membuat miniatur barongan devil kini semakin populer sebagai kerajinan tangan yang unik dan menarik. Barongan devil, dengan ciri khasnya yang bertanduk dan seringkali berwarna merah menyala, dapat dihadirkan dalam versi mungil yang cocok untuk pajangan meja, gantungan kunci, atau bahkan sebagai bagian dari koleksi miniatur Anda. Artikel ini akan memandu Anda selangkah demi selangkah cara membuat barongan devil kecil dengan mudah, bahkan bagi pemula sekalipun.

Bahan dan Alat yang Dibutuhkan

Sebelum memulai, pastikan Anda telah menyiapkan semua bahan dan alat yang diperlukan agar proses pembuatan berjalan lancar. Ketersediaan bahan yang memadai akan sangat memengaruhi hasil akhir kerajinan Anda.

Bahan Utama:

Kain flanel atau felt dengan warna merah, hitam, kuning, dan putih.
Dakron atau busa untuk isian boneka.
Benang jahit sesuai warna kain flanel.
Lem tembak atau lem kain.

Alat:

Gunting kain yang tajam.
Jarum jahit.
Spidol atau pena kain untuk menandai pola.
Kertas pola (bisa kertas HVS biasa).
Kuas kecil (jika menggunakan cat akrilik).
Cat akrilik warna hitam (opsional, untuk detail mata dan lainnya).

Langkah-Langkah Membuat Barongan Devil Kecil

Proses pembuatan barongan devil kecil ini cukup sederhana dan dapat disesuaikan dengan kreativitas Anda. Berikut adalah panduan langkah demi langkahnya:

Langkah 1: Membuat Pola

Langkah pertama adalah membuat pola barongan devil di atas kertas. Anda bisa mencari referensi gambar barongan devil kecil di internet, lalu menggambarnya ulang sesuai imajinasi Anda. Gambarkan bentuk dasar kepala, telinga, tanduk, dan detail lainnya seperti mata dan mulut. Pastikan ukuran pola sesuai dengan miniatur yang Anda inginkan. Jika untuk gantungan kunci, ukuran sekitar 5-8 cm sudah cukup.

Langkah 2: Memotong Kain Flanel

Setelah pola jadi, jiplak pola tersebut ke atas kain flanel. Gunakan spidol atau pena kain untuk menandai garis potong. Potong setiap bagian pola dengan hati-hati menggunakan gunting kain. Anda akan membutuhkan dua bagian untuk kepala (depan dan belakang), dua bagian untuk telinga, dua bagian untuk tanduk, dan detail kecil untuk mata dan mulut. Gunakan warna yang sesuai dengan desain barongan devil Anda, misalnya merah untuk badan, kuning untuk detail tertentu, dan hitam untuk tanduk atau mata.

Langkah 3: Merangkai Bagian Kepala

Ambil dua potongan kain flanel untuk bagian kepala. Jika Anda ingin membuat barongan devil yang sedikit lebih berisi, Anda bisa memberikan sedikit isian dakron di antara kedua lapisan kain sebelum menjahitnya. Mulailah menjahit kedua bagian kepala dengan teknik tusuk jelujur atau tusuk feston menggunakan benang. Sisakan sedikit celah untuk memasukkan isian jika belum dilakukan, atau jika Anda ingin mengisi setelah sebagian badan terbentuk.

Langkah 4: Memasang Telinga dan Tanduk

Pasang telinga dan tanduk pada bagian kepala yang sudah dijahit. Anda bisa menjahitnya langsung pada salah satu lapisan kepala sebelum kedua sisi kepala disatukan, atau menempelkannya menggunakan lem tembak setelah kepala terbentuk. Pastikan posisi telinga dan tanduk simetris dan kokoh. Untuk tanduk, Anda bisa membuat bentuk kerucut kecil dari kain flanel hitam dan mengisinya sedikit sebelum ditempelkan.

Langkah 5: Menjahit dan Mengisi Badan

Setelah telinga dan tanduk terpasang, selesaikan jahitan pada bagian kepala. Jika Anda belum mengisi badan, sekarang saatnya memasukkan dakron melalui celah yang Anda sisakan. Isi hingga kepala terlihat mengembang namun tidak terlalu padat agar tetap lentur. Tutup celah jahitan dengan rapi.

Langkah 6: Menambahkan Detail Wajah

Langkah terakhir adalah menambahkan detail wajah yang akan memberikan karakter pada barongan devil kecil Anda.

Mata: Potong dua lingkaran kecil dari kain flanel putih untuk bola mata, dan dua lingkaran lebih kecil lagi dari kain flanel hitam untuk pupil. Tempelkan bola mata putih ke kepala, lalu tempelkan pupil hitam di atasnya. Anda juga bisa menggunakan cat akrilik hitam untuk menggambar pupil agar terlihat lebih tegas.
Mulut: Potong bentuk garis melengkung atau seperti gigi runcing dari kain flanel hitam atau merah untuk membentuk mulut. Tempelkan di bagian bawah kepala.
Detail Lain: Anda bisa menambahkan lidah kecil berwarna merah yang sedikit menjulur keluar dari mulut, atau detail lain sesuai keinginan Anda.

Pastikan semua detail ditempel dengan kuat menggunakan lem tembak atau dijahit halus.

Tips Tambahan

Variasi Warna: Jangan ragu untuk bereksperimen dengan kombinasi warna yang berbeda. Barongan devil tidak selalu harus merah; Anda bisa mencoba warna lain seperti ungu, oranye, atau bahkan motif yang unik.
Aksesori: Tambahkan aksesori seperti gantungan kunci, gelang manik-manik, atau pita untuk memberikan sentuhan personal.
Teknik Jahit: Jika Anda belum terbiasa menjahit, teknik tusuk jelujur adalah yang paling mudah dipelajari. Namun, tusuk feston akan memberikan hasil jahitan yang lebih rapi dan kuat.
Bahan Pengganti: Jika tidak ada kain flanel, Anda bisa mencoba menggunakan kain craft felt lainnya atau bahkan bahan seperti foam sheet.

Dengan mengikuti panduan cara membuat barongan devil kecil ini, Anda dapat menciptakan kerajinan tangan yang unik dan personal. Selamat mencoba dan berkreasi!