Banyak orang mungkin pernah mendengar istilah "dozen" atau lusin, terutama ketika berbelanja atau berbicara tentang jumlah barang. Dalam dunia konstruksi, khususnya saat menggunakan material bata ringan atau yang lebih dikenal sebagai hebel, pertanyaan semacam ini bisa muncul. Anda mungkin bertanya-tanya, "1 do hebel berapa biji?" Pertanyaan ini terdengar sederhana, namun jawabannya sedikit unik karena "dozen" bukanlah satuan hitung standar untuk bata hebel.
Secara umum, "dozen" atau lusin adalah satuan yang mengacu pada jumlah dua belas (12) buah dari suatu barang. Konsep ini berasal dari sistem bilangan duodesimal yang digunakan di berbagai budaya sepanjang sejarah. Contoh paling umum yang kita temui adalah telur. Satu lusin telur berarti Anda mendapatkan 12 butir telur.
Namun, ketika berbicara mengenai material bangunan seperti bata ringan (hebel), cara penghitungannya seringkali berbeda. Material bangunan biasanya dihitung berdasarkan volume (meter kubik) atau jumlah satuan per ikat/bal. Hal ini dikarenakan ukuran bata hebel yang relatif besar dan penggunaannya yang masif dalam sebuah proyek pembangunan.
Bata ringan hebel hadir dalam berbagai ukuran standar. Ukuran yang paling umum di pasaran Indonesia adalah:
Ukuran-ukuran ini mengacu pada Panjang x Tinggi x Tebal. Karena ukurannya yang standar dan seringkali berukuran lebih besar dari benda-benda yang biasanya dijual per lusin, maka hebel jarang sekali dijual atau dihitung dalam satuan lusin.
Dalam praktiknya, bata hebel biasanya dijual dalam satuan:
Mengacu pada definisi standar, 1 dozen adalah 12 biji. Namun, karena hebel tidak umum dijual per lusin, pertanyaan ini lebih bersifat hipotetis atau mungkin berasal dari kesalahpahaman dalam terminologi.
Jika Anda tetap ingin mengaitkan "dozen" dengan hebel, maka secara matematis, 1 dozen hebel = 12 biji hebel. Namun, penting untuk diingat bahwa Anda kemungkinan besar tidak akan menemukan penjual yang secara spesifik menawarkan "satu lusin hebel" sebagai satuan pembelian utama.
Ketika Anda berencana membeli bata hebel, pastikan untuk menanyakan kepada penjual mengenai:
Ada beberapa alasan mengapa bata hebel tidak lazim dihitung per lusin:
Secara harfiah dan matematis, 1 dozen (lusin) adalah 12 biji. Namun, dalam konteks pembelian bata hebel, satuan ini jarang digunakan. Anda akan lebih sering menemukan hebel dijual per meter kubik atau per ikat/bal. Pastikan untuk selalu mengklarifikasi satuan dan jumlah yang Anda dapatkan saat membeli material bangunan agar tidak terjadi kesalahpahaman.
Q: Apakah ada standar ukuran bata hebel?
A: Ya, ada beberapa ukuran standar yang umum di pasaran Indonesia, seperti 60x20x7.5 cm dan 60x20x10 cm.
Q: Bagaimana cara menghitung kebutuhan hebel per meter persegi dinding?
A: Kebutuhan hebel per meter persegi dinding bergantung pada ukuran bata hebel dan ketebalan spesi (perekat). Untuk bata hebel ukuran 60x20x10 cm, Anda membutuhkan sekitar 8.33 lembar per meter persegi jika hanya mempertimbangkan luas permukaan. Namun, perhitungan praktisnya lebih baik menggunakan satuan meter kubik.
Q: Di mana saya bisa membeli bata hebel?
A: Bata hebel dapat dibeli di toko-toko bahan bangunan besar, distributor material konstruksi, atau toko bangunan online.